Tech Recruiter & Peluangnya di Indonesia
By Kemas Ahmad Adnan
Dewasa ini, ekosistem industri Indonesia yang tengah berkembang dalam fase digitalnya telah menumbuhkan banyak bidang strategis yang esensial termasuk salah satunya adalah bidang informasi dan teknologi (IT).
Sebagai bidang yang dianggap memiliki peran esensial dalam lini kegiatan bisnis saat ini, pemenuhan kandidat atau talenta berkualitas dalam bidang IT memerlukan keahlian tertentu agar kebutuhan peran yang ada dapat sesuai dengan keahlian talenta IT-nya.
Untuk itu, dalam dunia Human Resource Management (HRM), munculah istilah “Tech Recruiter” yang secara khusus terjun dalam dunia bisnis IT dan membantu perusahaan dan startup memenuhi kebutuhan talent ITnya.
Siapa itu Tech Recruiter?
Tech Recruiter adalah peran dalam bidang Human Resource (HR) yang secara khusus mencari, menyaring dan memberikan penilaian terkait keahlian teknis talent dalam bidang IT ataupun bidang teknis lainnya. Sebagai seorang Tech Recruiter, selain memiliki kemampuan selayaknya peran HR pada umumnya, Tech Recruiter perlu memiliki pemahaman pengetahuan umum yang mendalam terkait bidang teknis yang ada.
Siapa saja yang bisa menjadi seorang Tech Recruiter?
Peran Tech Recruiter umumnya terbuka di Entry Level. Terkait latar belakangnya, selain teman-teman dari jurusan Psikologi, jurusan Ilmu Komunikasi, Manajemen ataupun dari jurusan terkait HR dapat mencoba mengisi peran sebagai seorang Tech Recruiter.
Perlu diingat, Tech Recruiter biasanya memerlukan pemahaman yang mendalam terkait pengetahuan umum dalam bidang teknis yang ada. Jika kamu memiliki pengetahuan dan latar belakang bidang teknis yang kuat misalnya pernah mengikuti kegiatan magang di bidang IT maka besar kemungkinan kamu akan dipertimbangkan sebagai kandidat Tech Recruiter.
Bagaimana peluang Tech Recruiter di Indonesia?
Faktanya, saat ini kebutuhan talent IT ataupun teknis di Indonesia masih lah sangat besar. Selain itu, biasanya proses dalam menyaring dan menentukan talent IT yang berkualitas memerlukan waktu yang banyak dan biaya yang cukup mahal.
Berdasarkan data oleh Kementerian Ketenagakerjaan, proyeksi kebutuhan talenta digital atau IT di Indonesia terus meningkat hingga mencapai 2 juta orang di tahun 2025 dari 1,2 juta saja di tahun 2022. Artinya, kebutuhan talenta digital atau IT di Indonesia terus meningkat dan pastinya kebutuhan Tech Recruiter juga akan terdampak.
Berdasarkan proyeksi yang ada, salah satu alasan mengapa tren kebutuhan talent IT dan Tech Recruiter meningkat adalah karena saat ini, Indonesia tengah berada di fase positif perkembangan dunia IT dan tren startup di Indonesia. Artinya, terjadi proses perubahan model bisnis yang awalnya tradisional menjadi digital di perusahaan yang ada sehingga talent IT dan Tech Recruiter pun akhirnya dibutuhkan guna mendukung transformasi ini.